Tsunami berbeda dengan badai angin atau badai hujan yang deras atau bahkan topan yang keras yang dapat menghancurkan rumah dan menimbulkan korban jiwa. Tsunamijuga bukan gelombang ombak besar disertai angin keras dan kuat dari lautan.
Tsunami dapat dikenali dari beberapa
ciri-cirinya sebagai berikut:
1) ketika terjadi
gempa bumi, letusan gunung berapi dan tanah longsor di dasar laut serta dampak meteorit, air laut seketika berangsur surut atau naik secara mendadak dari garis pantai.
2)
gelombang air laut bergerak dengan cepat.
3) memiliki
gelombang pasang yang tinggi amplitudonya dan panjang. Dalam beberapa kasus amplitudo gelombang (beda tinggi antara titik bawah hingga tinggi dalam satu gelombang) dapat mencapai 50 meter. Sedangkan panjang gelombang mencapai ribuan kilometer. Kapal kapal di tengah laut tidak merasakan adanya tsunami
4)
gelombang tsunami bergerak dengan kecepatan mencapai 500 sampai 1000 km per jam, tergantung dengan kedalaman laut. Biasanya membawa material lumpur laut yang cukup banyak
5) biasanya
gelombang laut itu akan menghantam pantai atau pelabuhan terdekat dalam waktu 10 sampai 30 menit.
6) berpotensi besar menghantam pantai atau pelabuhan laut yang terdekat dengan sumber tsunami.
7) gelombang
tsunami biasanya berlapis-lapis. Setiap lapisan gelombang memiliki panjang gelombang sekitar 150 meter dan membutuhkan periode waktu sekitar 10 detik.
Share this :
0 Komentar
Penulisan markup di komentar